PT PCU INDONESIA selalu berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik bagi para unit usaha dengan menghadirkan program sertifikasi yang terpercaya dan diakui secara internasional. Saat ini, Control Union Certifications B.V. di Belanda telah resmi mendapatkan akreditasi dari RvA (Dutch Accreditation Council) untuk skema Green Gold Label (GGL).
Sebagai langkah nyata untuk memfasilitasi unit usaha di kawasan Asia Pasifik, PT PCU INDONESIA juga tengah mengajukan akreditasi GGL bersama Komite Akreditasi Nasional (KAN). Dengan demikian, para pelaku usaha di kawasan Asia Pasifik akan semakin mudah mengakses layanan sertifikasi yang mendukung bisnis berkelanjutan.
GGL adalah salah satu skema sertifikasi biomassa pertama di dunia yang dirancang untuk memberikan jaminan bahwa produk biomassa bersumber dari material yang lestari dan bertanggung jawab. Skema ini mencakup: 1. Asal usul bahan baku (pertanian maupun kehutanan yang lestari). 2. Informasi rantai pasok melalui ketelusuran lacak balak, termasuk data energi dan karbon dari titik mula asal material hingga penggunaan di generator (produsen energi). 3. Setiap transaksi antar unit usaha bersertifikat GGL dalam rantai pasok akan dilengkapi dengan sertifikat transaksi, sehingga transparansi dan keandalan selalu terjaga. Program GGL mendukung berbagai sektor, khususnya: 1. Biomassa untuk produksi bahan kimia berbasis alami dan produk lainnya 2. Biomassa untuk produksi listrik dan panas
Untuk menilai kepatuhan unit usaha, PT PCU INDONESIA mengacu pada standar GGL berikut: 1. GGLS1 – COC Criteria 2. GGLS2 – Agricultural Source Criteria 3. GGLS4 – Transaction and Product Certificate 4. GGLS5 – Forest Management Criteria 5. GGLS6 – Power Company Criteria Detail standar dapat dilihat langsung di situs resmi GGL melalui tautan berikut https://greengoldlabel.com/current-ggl-standards/
Melalui Program Sertifikasi GGL, PT PCU INDONESIA mendukung pengelolaan biomassa yang berkelanjutan, lestari, dan bertanggung jawab, sekaligus memperkuat kawasan Asia Pasifik di pasar global energi dan produk berbasis biomassa.
|
|